Rabu, 26 Agustus 2009

Menunggu Kapal Roro....

Tahun berganti tahun, bulan berganti bulan, minggu berganti minggu, hari berganti hari... Kita hanya bisa menunggu...

Sampai kapankah realisasi tranportasi darat antara Provinsi Kepulauan Riau dengan Pulau Sumatera akan terwujud??

Sampai kapankan realisasi tranportasi darat antara Batam/Bintan - Tanjung Balai Karimun akan terwujud??

Aku menunggumu...

Pelabuhan Kapal Roro Kuala Tungkal, Jambi Beroperasi 2011

Route plan Kapal ASDP Kuala Tungkal Jambi - Tanjung Uban Bintan Kepri



Selasa, 09 Juni 2009, 12:53 WIB
Pelabuhan kapal Roro (roll on-roll off) di Kuala Tungkal Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Jambi, ditargetkan beroperasi pada 2011, karena proses pembangunnya sudah rampung 70 persen.Kabid Evaluasi dan Pengendalian Dinas Perhubungan Jambi, Darma Meliala di Jambi, Selasa mengatakan, pelabuhan kapal Roro yang sudah dibangun secara bertahap sejak lima tahun lalu, kini sudah mencapai 70 persen.Pembangunan pelabuhan yang telah menelan dana puluhan miliar rupiah itu, pada tahun anggaran 2009 juga telah mendapat kucuran dana sekitar Rp12 miliar.Pembanguan teknis yang kini dilakukan yakni penyelesaian bagian ujung dermaga dan jalan di sekitar pelabuhan, yang ditargetkan pada 2011 sudah bisa dioperasikan.Pelabuhan kapal Roro yang berdampingan dengan Pelabuhan Pendaratan Ikan (PPI) milik Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) itu segala failitas pendukungnya seperti listrik, air bersih dan telekomuniukasi juga gencar dilakukan pemerintah setempat.Jalan dati kota Kuala Tungkal menuju pelabuhan kini juga giat dilakukan pemerintah setempat, supaya nanti bisa dilalui kendaraan penumpang dan barang yang naik dan turun dari kapal.Kapal Roro yang mengangkut barang dan penumpang serta kendaraan itu, akan melayani rute Kuala Tungkal-Sungai Jambat dan Kuala Tungkal-Tanjung Uban."Pembangunan pelabuhan kapal Roro itu bertujuan memperlancar arus transportasi angkutan barang dan penumpang dari Tanjung Jabung Barat-Tanjung Jabung Timur dan Kepulauan Riau," kata Darma Meliala.(Fz/Ant)

http://www.berita8.com/news.php?cat=3&id=11714

Surat Izin Trayek Roro Dijemput

KARIMUN (BP) - Hari ini, Rabu (26/8) Dinas Perhubungan (Dishub) Kepri akan menemui Menteri Perhubungan di Jakarta. Tujuannya, menanyakan jadwal operasi kapal roro (roll on roll out) yang saat ini sedang sandar di Pelabuhan Parit Rampak, Karimun.
”Besok (hari ini, red) mereka akan berangkat ke Jakarta, meminta surat izin pengoperasian kapal,” kata Kadishub Karimun, Cendra Nawazier, kemarin (25/8).
Dikatakan Cendra, kendala belum beroperasinya kapal roro selama ini, belum keluarnya surat izin trayek. Dan kabarnya surat tersebut sudah dikeluarkan menteri perhubungan. “Makanya kita akan mengecek surat dan menyemput langsung ke Jakarta,” jelasnya.
Jika surat tersebut sudah ada, otomatis kapal roro yang sudah tiga bulan sandar di Pelabuhan Parit Rampak segera beroperasi. “Sesuai keinginan dan rencana kita bersama, mudah-mudahan awal lebaran kapal ini sudah beroperasi,” tegasnya.
Dengan beroperasinya kapal, akan memudahkan transportasi bagi masyarakat Karimun. Terutama saat mudik lebaran. Pasalnya, masyarakat karimun yang ingin merayakan lebaran di kampung halaman seperti Pekanbaru, Medan dan Padang bisa membawa kendaraan mereka mudik lebaran. Tentu hal ini sangat membantu dari segi kenyamanan.
Rencananya, kapal roro ini akan melayani rute, Tanjungbalai Karimun ke Tanjungbuton.
Seperti diberitakan sebelumnya, pemerintah pusat memberikan bantuan berupa satu unit kapal roro ke Kabupaten Karimun. Kapal roro yang diberi nama KMP Senangin GT 560 No 2660/Ba ini telah merapat di Pelabuhan Roro Parit Rampak sejak tanggal 28 Mei lalu.
Kapal ini nantinya mampu membawa sekitar 200 penumpang, 18 truk, dan 7 sedan. (bni)

http://batampos.co.id/KEpri/KEpri/Surat_Izin_Trayek_Roro_Dijemput_.html

Menhub Ditunggu Kapal Ro-Ro

Senin, 6 Juli 2009 23:59 WIB

KARIMUN, KOMPAS.com - Kepala Dinas Perhubungan Pemerintah Kabupaten Karimun Cendra Nawazir, mengatakan pihaknya masih menunggu izin trayek dari Menteri Perhubungan untuk mengoperasikan kapal roll on roll off (ro-ro) Parit Rampak Kabupaten Karimun Kepulauan Riau-Mangapan Pekanbaru Riau "Belum ditandatangani Menhub, padahal kami rencanakan pelayanan dengan kapal ro-ro itu sudah dimulai 1 Juli serentak dengan pengoperasian pelabuhan bongkar muat di Parit Rampak," ucap Cendra di kantornya, Senin (6/7). Cendra Nawazir menjelaskan selain belum mendapatkan izin trayek, kapal tersebut juga belum diserahterimakan Menhub kepada pihak pengelola yakni Angkutan Sungai Danau dan Pelabuhan (ASDP). "Padahal subsidi operasional kapal tersebut telah dianggarkan oleh pemerintah pusat terhitung sejak Juli," jelasnya. Pada kesempatan itu, dia mengaku, tidak mengetahui secara pasti penyebab belum ditandatangani izin trayek dan belum diserahterimakannya kapal tersebut ke ASDP. Dia menjelaskan pengoperasian kapal tersebut dan pemindahan lokasi bongkar muat dari Pelabuhan Tanjung Balai Karimun (TBK) ke Parit Rampak, cukup vital. "Dengan pengoperasian kapal tersebut, akses Karimun makin terbuka lebar sehingga berdampak positif bagi perekonomian daerah. Kemudian dapat mengurangi antrean kapal barang dan kesemrawutan lalu lintas di sekitar Pelabuhan TBK," jelasnya. Kapal ro-ro yang telah bersandar di Pelabuhan Parit Rampak sejak Juni itu berkapasitas angkut 18 truk dan tujuh mobil pribadi, sedangkan waktu yang dibutuhkan kapal itu untuk menghubungkan Parit Rampak-Mangapan, hanya sekitar tujuh jam.

http://edukasi.kompas.com/read/xml/2009/07/06/23595938/menhub.ditunggu.kapal.ro-ro

Sabtu, 22 Agustus 2009

Kapal Roro Beroperasi Jelang Lebaran

Kapal Roro Beroperasi Jelang Lebaran

Jumat, 24 Juli 2009

KARIMUN (BP) - Pengoperasian kapal roro (roll on-roll off), rute Parit Rampak ke Pelabuhan Buton Provinsi Riau molor, karena Dishub masih menunggu surat izin dari Menteri Perhubungan. ”Surat yang kita tunggu, yakni serah terima kapal roro dari pusat ke ASDP (Angkutan Sungai, Danau, dan Penyeberangan),” ujar Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Karimun Cendra Nawazier, Kamis (23/7).
Jika surat ini sudah ada, kata Cendra, maka pihaknya akan sesegera mungkin mengadakan pertemuan dengan pemerintah Provinsi Riau. Ini dilakukan karena rute pelayaran melalui dua provinsi.
Pada dasarnya kata Cendra, pihaknya sudah siap untuk mengoperasikan kapal roro tersebut. Apalagi kehadiran kapal ini bisa meningkatkan perekonomian dan mempermudah transportasi ke dan dari Karimun ke Riau daratan. ”Sebagai bentuk kesiapan, kita telah melakukan uji coba kapal roro di Pelabuhan Parit Rampak, Alhamdulillah semuanya lancar,” ujar Cendra lagi.
Disinggung kapan kemungkinan surat izin bisa keluar dan kapal bisa beroperasi, Cendra mengatakan pihaknya masih terus melakukan koordinasi dengan Menteri Perhubungan. Mudah-mudahan menjelang lebaran ini, kapal tersebut bisa beroperasi. Karena seperti diketahui, musim lebaran nanti, banyak masya rakat yang bisa memanfaatkan jasa roro untuk mudik lebaran.

Seperti diberitakan sebelumnya, pemerintah pusat memberikan bantuan berupa satu unit kapal roro ke Kabupaten Karimun. Kapal roro yang diberi nama KMP Senangin GT 560 No 2660/Ba ini telah merapat di Pelabuhan Roro Parit Rampak sejak tanggal 28 Mei lalu.
Kapal ini nantinya mampu membawa sekitar 200 penumpang, 18 truk, dan 7 sedan. Dengan adanya kapal ini, memudahkan masyarakat Karimun yang memiliki mobil membawa kendaraannya jika mudik lebaran. (bni)

http://batampos.co.id/KEpri/KEpri/Kapal_Roro_Beroperasi_Jelang_Lebaran.html

KM Senangin, Kapal Roro Karimun-Buton Segera Dioperasikan



KM Senangin, Kapal Roro Karimun-Buton Segera Dioperasikan

RABU, 12-08-2009 09:47




Oleh : Charles TANJUNGPINANG - Kapal roro (roll on-roll out) yang melayani pelayaran Pelabuhan Parit Rampak Karimun, Provinsi Kepri-Pelabuhan Buton, Provinsi Riau segera dioperasikan. Pengopersian kapal roro, yang diberi nama KM Senangin, ini tentunya memberi berbagai kemudahan bagi masyarakat Karimun dalam melakukan aktivitas, terutama di bidang keenomiaan.
KM Senangin merupakan bantuan pemerintah pusat ke Pemerintah Provinsi Kepri, khususnya untuk jalur transportasi laut di Kabupaten Karimun.
"Kapal roro KM Senangin GT 550 No 2660/Ba bisa menampung empat ratus orang lebih ditambah 30 unit mobil," jelas Kepala Dinas Perhubungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kapri Naharuddin kepada waratwan, belum lama ini.
Meski tidak memastikan hari H pengoperasian KM Senangin, namun Naharuddin mengatakan, kapal roro yang segera dioperasikan dalam waktu dekat ini akan memudahkan masyarakat Karimun menjalankan aktivitasnya, terutama dalam menunjang perekonomian.
Dalam kesempatan yang sama, Naharuddin juga menyampaikan, kalau Dinas Perhubungan Pemprov Kepri telah membangun beberapa pelabuhan roro di Kepri, antara lain di Selat Belia, Pulau Kundur Karimun; di Dompak, Tanjungpinang, Jagoh Kabupaten Bintan serta di Penarik, Kabupaten Lingga.
"Kapal roro untuk jalur Punggur-Tanjunguban untk saat ini sudah beroperasi. Setiap harinya dua kali pelayaran," pungkas mantan Kepala BPMD Kepri itu.(btd/charles )

http://www.batamtoday.com/news/read/2009/08/1201/15740.KM-Senangin,-Kapal-Roro-Karimun-Buton-Segera-Dioperasikan.html