Jumat, 31 Desember 2010

Tahun 2011, Kapal Roro Karimun Arungi Batam dan Tanjungpinang

KARIMUN - Awal tahun 2011 merupakan tahun keberuntungan bagi masyarakat di Kabupaten Karimun. Pasalnya di tahun 2011 nanti kapal roro yang sekarang dalam tahap finishing itu, akan mengarungi laut rute Karimun-Batam dan Karimun-Tanjungpinang. Sehingga peningkatan dibidang ekonomi diharapkan akan lebih bergelora di tahun yang akan datang ini nantinya.

Pernyataan itu disampaikan anggota komisi III DPRD Kepulauan Riau (Kepri), Yusuf Sirait disela-sela kunjungan reses, Kamis (30/12/2010) di Tanjung Balai Karimun.

Menurutnya, percepatan pembangunan harus diselaraskan dengan tersedianya sarana transportasi laut antar pulau. Sehinggga pengadaan kapal roro untuk penghubung antar pulau tadi, harus digesa keberadaannya.

"Kalau kapalnya sudah hampir siap. Hanya saja  pelabuhan roro yang di Dompak itu yang belum selesai," katanya kepada Media Batamtimes.

Masih menurut anggota komisi yang membidangi perhubungan dan Pekerjaan Umum itu, jalan penghubung sepanjang 1,7 kilometer yang menghubungkan lokasi pelabuhan penyeberangan atau roro Selat Beliah, Kecamatan Kundur Barat, Kabupaten Karimun juga akan dibangun dengan menggunakan dana APBD Provinsi Kepulauan Riau pada 2011 nanti.

Adapun dana yang dialokasikan untuk pembanguan jalan tersebut sebesar Rp 3 milliar lebih, yang dipergunankan untuk mengaspal jalan penghubung Pelabuhan Selat Beliah dengan jalan utama Kecamatan Kundur Barat. Sedangkan percepatan pengaspalan jalan itu digesa karena pemerintah daerah telah lama membebaskan lahan tersebut. Sehingga legislatif dapil Karimun itu menilai pelabuhan itu sebagai sarana infrastruktur vital untuk memacu perekonomian Kundur Barat.

"Belum diaspalnya jalan penghubung mengakibatkan pelabuhan tersebut tidak dapat dilewati kendaraan roda empat," katanya.

Sementara itu Kepala Dinas Perhubungan Karimun, Cendra Nawazir mengakui belum adanya akses jalan mengakibatkan pelabuhan yang dibangun dengan dana APBN, APBD provinsi dan kabupaten itu terkesan terbengkalai.
   
"Kami khawatir pelabuhan tersebut rusak sebelum digunakan jika pengaspalan tidak segera direalisasikan. Masalah ini sebenarnya sudah kami sampaikan ke Dinas Pekerjaan Umum. Harapan kami, pelabuhan tersebut sudah beroperasi akhir 2011," terangnya. (Udin) 

http://www.batamtimes.com/karimun/2361-tahun-2011-kapal-roro-karimun-arungi-batam-dan-tanjungpinang.html



    

Kamis, 16 September 2010

Lebaran Adventure 2010, ASDP RoRo Trip from Tg Balai Karimun to Buton Mengkapan (Bag 2)

Setelah hampir 12 jam perjalanan dari Tg Balai Karimun (Berangkat jam 08.00 Malam), pada pukul 07.30 pagi kita telah sampai di Pelabuhan Buton yang saat itu dipenuhi kabut.

Suasana Pelabuhan Buton Mengkapan Siak
Pemandangan mentari pagi dari KMP Sinangin
Pagi yang berkabut, pelabuhannya gak keliatan
Ramp Pelabuhan Buton
Pelabuhan Buton Mengkapan, Siak Riau
Pelabuhan Buton Mengkapan Siak Riau
Pelabuhan Buton Mengkapan, Siak Riau
Suasana Penumpang Turun di  Tg Buton

Bnayak info yg didapat dari Mas Joko yg kerja di ASDP (Baju Loreng Kanan)

KMP Sinangin di Tanjung Buton


Mobil-mobil turun dari Kapal KMP Sinangin



Turun dari Kapal RoRo Karimun - Buton


Selamat Datang di Pelabuhan Tanjung Buton Mengkapan, Siak Riau


Tarif Kapal Roro ASDP lintas Tg. Balai Karimun - Tg. Buton Mengkapan


Mobil travel yang membawa kita dari Buton Ke Pekanbaru

Bila ada yang mau memesan angkutan dari Buton ke pekan Baru, Silakan Hubungi Bang Syam di 0812 7634205... promosi nih.. :-)


Suasana orang-orang yang akan naik mobil "travel" Menuju Pekan Baru

Jalan Menuju Pekanbaru dari Buton

Memasuki Kota Pekan Baru (Kurleb 4 Jam Perjalanan dari Buton)

Lebaran Adventure 2010, ASDP RoRo Trip from Tg Balai Karimun to Buton Mengkapan

Tanpa bikin rencana sebelumnya, dihari pertama Hari Raya Idul Fitri 1431H saya memutuskan untuk jalan-jalan ke Tanjung Balai Karimun dan lompat lagi ke Tanjung Buton Riau dengan menaiki Kapal RoRo perintis perhubungan darat antara Kepri dan Sumatera.

Rute ferry penumpang Pulau Batam ke Tg. Balai Karimun

Di sore hari saya dan Darrell berangkat dari rumah menuju pelabuhan Sekupang Batam, disana kita menaiki kapal ferry MV Miko Natalia 89 menuju pulau Tanjung Balai Karimun, tarif tiket Rp. 70.000 one way per orang. Kapal Ini berangkat 4 s/d 5 kali pp antara Karimun dan Batam setiap hari.


Kapal MV Miko Natalia 89, from Sekupang Batam to Tanjung Balai Karimun

Darrell sesampainya di Pulau Karimun

Sesampainya dipelabuhan Karimun, kita mejeng sebentar di pelabuhan untuk ambil poto. Dari pelabuhan kami ingin melanjutkan perjalanan ke Pelabuhan RoRo Parit Rempak. Berbekal informasi dari Mas Joko dari ASDP Kepri, untuk mencapai pelabuhan Parit Rempak dari pelabuhan Tg. Balai, cari angkot berwarna biru dan turun di depan Kantor Pos Meral (Ongkos Rp. 5000 berdua). Lalu dari sini dilanjutkan lagi perjalanan ke Pelabuhan RoRo Parit Rempak dengan menumpang ojek (Ongkos Rp. 10.000).

Kira-kira 25 kendaraan antre mo naik Kapal RoRo Karimun to Mengkapan Buton

Sesampainya di Pelabuhan Parit Rempak Meral, suasana arus mudik lebaran 1431H masih sangat terasa, kami menjumpai puluhan kendaraan roda empat dan roda dua yang sedang mengantri untuk masuk ke Kapal RoRo KMP Sinangin. Kendaraan2 tersebut disesaki oleh barang2 dan para penumpangnya. Kapal ini akan berangkat menuju Pulau Sumatera tepatnya ke pelabuhan RoRo Tanjung Buton - Mengkapan Kabupaten Siak Riau.

Inilah moment yang saya tunggu-tunggu untuk mencoba naik Kapal RoRo ASDP KMP Sinangin yang mulai beroperasi sejak September 2009 untuk menghubungkan Provinsi Kepulauan Riau dan Provinsi Riau daratan layaknya sebuah jembatan bagi kendaraan roda empat/dua yang menaikinya. Yang dapat saya lihat, Pelabuhan RoRo & Kargo Karimun mempunyai areal yang cukup luas, namun pemanfaatannya memang belum cukup maksimal. Dari info yang saya dapat, satu-satunya kapal penumpang yang berlayar dari sini adalah Kapal RoRo KMP Sinangin, yang biasanya berangkat di Hari Senin dan Jumat namun di musim arus mudik lebaran 1431H ini nyaris berangkat tiap hari dari H-7 sampai H+7.

Dek Kendaraan di Kapal Roro KMP Sinangin
Tempat Duduk Kelas Ekonomi KMP Sinangin

Tempat duduk kelas VIP di KMP Sinangin

Darrell Makan Mie
Saran kami kalo mo naik kapal ini harus siap2 bawa nasi dari rumah, karena di dalam kapal yang menempuh perjalanan kira-kira 10-12 jam gak ada yang jualan nasi, yang ada hanyalah Pop Mie.... dah tau khan bahayanya jika kebanyakan makan mie instan?


Tiket Dewasa

Tiket Anak

Car deck dipenuhi kendaraan di KMP Sinangin

Ada penumpang yg tidur di dekat car deck KMP Sinangin

Rute Kapal RoRo KMP Sinangin dari Tg Balai Karimun Kepri - Tg. Buton Mengkapan Siak Riau

Sepanjang pelayaran menuju Buton, jaringan hp Telkomsel hampir selalu ada :-), tapi tidak untuk Indosat Matrix yang selalu tidak dapet sinyal :-( . Setelah beberapa jam duduk dikursi VIP KMP Sinangin yang berpendingin udara sambil menikmati pemutaran DVD film-film Indonesia keluaran terbaru yang tersedia dikapal, akhirnya kita terlelap tidur... zzzz...zzz...zz... (bersambung ke part 2)

Sabtu, 04 September 2010

Pengguna Jasa Penyeberangan Karimun-Buton Meningkat

Pengguna Jasa Penyeberangan Karimun-Buton Meningkat
Sabtu, 04 September 2010 21:52 WIB
Oleh: Rusdianto

Karimun (ANTARA News) - Pengguna jasa penyeberangan dari Pelabuhan Parit
Rampak, Kecamatan Meral, Kabupaten Karimun, Provinsi Kepulauan Riau
menuju Mengkapan, Buton, Riau, mulai meningkat seiring melonjaknya arus
mudik Lebaran 1431 Hijriah.

"Jumlah angkutan kapal motor penyeberangan (KMP) Senangin Jumat (3/9)
malam merupakan yang terbanyak sejak penyeberangan Karimun-Buton
dibuka,'' kata Manajer Cabang PT Angkutan Sungai, Danau dan Penyeberangan
(ASDP) Karimun dirizal ketika dihubungi di Tanjung Balai Karimun, Sabtu 4
September 2010.

Asdirizal menjelaskan, jumlah penumpang yang diangkut saat itu tercatat
sebanyak 350 orang, jauh lebih banyak dibandingkan biasa yang tidak sampai 100 orang. Sedangkan jumlah kendaraan roda empat yang menyeberang sebanyak 25 unit ditambah satu kendaraan roda enam. ''Sedangkan sepeda motor sebanyak 50 unit,'' ucapnya.Warga memanfaatkan jasa penyeberangan karena ingin berlibur dengan kendaraan pribadi di daratan Sumatra.

''Pelabuhan penyeberangan menuju Buton merupakan terobosan baru dalam
melayani penumpang yang berlibur di luar daerah dengan kendaraan pribadi,'
' tuturnya. Dia memperkirakan jumlah angkutan KMP Senangin akan terus meningkat seiring semakin dekatnya Lebaran. ''Kami menambah dua jadwal diluar jadwal reguler untuk meningkatkan
pelayanan bagi pemudik,'' ucapnya.

Dengan penambahan itu, menurut dia akan ada lima kali keberangkatan baik
saat arus mudik maupun balik, yaitu pada 6,8, 10, 14 dan 16 September. Terkait tarif penyeberangan, jelas dia masih merujuk pada tarif yang diberlakukan sejak 1 Juli 2010. ''Tarif tersebut merupakan tarif resmi yang berlaku secara nasional yang ditetapkan menteri,'' katanya.

Sebelumnya, jumlah angkutan orang KMP Senangin tidak sampai seratus
orang sementara kapasitas kapal mencapai 300 orang. Anggapan tarif yang diberlakukan terlalu mahal turut menjadi penyebab sepinya pengguna jasa penyeberangan di pelabuhan Parit Rampak Kelurahan

Sei Raya. (ANT-028/Btm1)

COPYRIGHT © 2010

http://kepri.antaranews.com/berita/13929/pengguna-jasa-penyeberangan-karimun-buton-meningkat

Jumat, 06 Agustus 2010

Jadwal Roro Karimun Buton Ditambah

Dipublikasikan: amalia batamcyberzone.com
Published: 6 Agustus, 2010 10:13

(BCZ) – Dinas Perhubungan (Dishub) Karimun mengusulkan penambahan jadwal kapal roll off roll on (Roro) KM Senangin yang melayani rute Tanjungbalai Karimun-Buton, Riau. Usulan penambahan trayek sebagai langkah antisipasi lonjakan arus mudik saat lebaran nanti.

”Kita mengusulkan penambahan rute sebanyak dua kali saat lebaran, yakni tanggal 6-13 September. Penambahan ini tidak mengganggu jadwal yang telah ada. Suratnya sudah kita kirimkan ke Menteri Perhubungan,” kata Kadishub Karimun Cendra Nawazier, Kamis (5/8) kemarin.

Usulan ini, kata Cendra, tak terlepas banyaknya warga Karimun yang mudik lebaran membawa kendaraan ke kampung seperti ke Riau, Sumbar maupun daerah lainnya. ”Makanya jauh-jauh hari kita sudah mengantisipasi,” tambahnya.

Meski pun trayek tambahan, Cendra menegaskan, harga tiket tak akan mengalami kenaikan. ”Kita menggunakan sistem silang. Nanti rute yang sepi pada bulan lain, akan kita kurangi sebanyak dua kali. Sehingga jatah berlayar kapal roro tetap sama sesuai dengan subsidi yang diberikan pemerintah pusat,” tambahnya.

Disinggung mengenai keluhan masyarakat tentang naiknya tarif kapal roro, Cendra akan menampung keluhan tersebut. Dia akan menyurati Menteri Perhubungan Freddy Numberi, karena tarif tersebut yang mengeluarkan adalah Menteri Perhubungan.

”Namun apakah permintaan kita diterima atau tidak, itu keputusan mereka (Menteri Perhubungan, red),” katanya seraya menyebutkan, tarif lama yang diberlakukan sebelumnya merupakan tarif yang ditetapkan oleh ASDP. ***

http://batamcyberzone.com/2010/08/jadwal-roro-ditambah/

Kamis, 15 Juli 2010

Tarif Kapal Roro Karimun Buton Akan Naik .

Tarif Kapal Roro Akan Naik .


Kamis, 15 July 2010 00:55 .KARIMUN- Tarif angkutan kapal Roro rute Karimun-Tanjung Button (Riau) dipastikan naik mulai Sabtu (17/7). Demikian disampaikan Koordinator PT ASDP Karimun, Asdirizal. "Tarif kapal roro naik berdasarkan keputusan mentri, dimana hal tersebut telah ditentukan pada 16 Juni lalu, dan kenaikan tarif tersebut akan berjalan mulai Sabtu. Selain itu, jadwal keberangkatan juga mengalami perubahan, baik dari Button maupun dari Karimun," Ujar Asdirizal, Rabu (14/7).

Perubahan tarif tersebut berdasarkan klasifikasi usia yakni, untuk penumpang dewasa Rp57.000, yang sebelumnya Rp53.250 ditambah asuransi Rp3750. Sedangkan tarif untuk anak-anak Rp38.000, sebelumnya Rp32.250 ditambah asuransi Rp3.750.

Untuk jenis kendaraan juga mengalami kenaikan tarif, diantaranya kendaraan golongan I (sepeda) dikenakan tarif Rp89.0000, yang sebelumnya Rp29.660 plus asuransi Rp3.840. Kendaraan golongan II (sepeda motor) dikenakan tarif Rp153.000, yang sebelumnya Rp133.550 plus asuransi Rp4.450. Untuk golongan III (mobil pribadi, kijang atau sedan) dikenakan tarif Rp1062.825, yang sebelumnya Rp918.625, belum termasuk asuransi sebesar Rp23.125.

Dikatakan Asdirizal, bahwa kenaikan tarif roro untuk beberapa jenis kendaraan itu baru sebatas sosialisasi yang akan berlangsung selama satu bulan. "Ini masih sebatas sosialisasi, dan akan kita lihat selama satu tahun ke depan," katanya.

Sementara itu, warga Karimun, Bujang, yang selalu menggunakan jasa angkutan kapal Roro untuk berangkat ke Button, merasa keberatan dan menyayangkan atas kenaikan tarif kapal roro.

"Menjelang puasa serta saat arus mudik lebaran nanti, tentunya masyarakat banyak menggunakan angkutan kapal roro. Namun kalau semuanya terjadi kenaikan tarif, mulai dari penumpang hingga kendaraaan yang dibawa, ini sangat memberatkan. Tolong kebijakan ini ditinjau kembali, dan jangan memanfaatkan arus mudik untuk meraup keuntungan," terang Bujang.(sm/27)

http://sijorimandiri.net/sm/index.php?option=com_content&view=article&id=2011:tarif-kapal-roro-akan-naik-&catid=28:karimun&Itemid=41

Rabu, 14 Juli 2010

Organda: Tarif Angkut Roro Parit Rampak Karimun Mahal

Organda: Tarif Angkut Roro Parit Rampak Mahal


Rabu, 14 Juli 2010 13:43 WIB
Ekonomi & FTZ
Dibaca 27 kali

Oleh: RusdiantoKarimun (ANTARA News) - Organisasi Angkutan Darat atau Organda Karimun, Provinsi Kepulauan Riau menilai tarif penyeberangan truk sembako di Pelabuhan Roro Parit Rampak yang baru dioperasikan, terlalu mahal.

"Pelabuhan Parit Rampak tidak akan efektif mengangkat perekonomian masyarakat jika tarif penyeberangan truk-truk sembako dari Buton, Riau, tidak direvisi," kata Ketua Organda Karimun Amirullah di Tanjung Balai Karimun.

Menurut Amirullah, tarif yang mencapai Rp2,1 juta sekali menyeberang mempengaruhi harga jual sembako dari pedagang ke konsumen.

"Sedikitnya distributor mengeluarkan dana Rp7 juta untuk setiap kali penyeberangan, baik dalam keadaan bermuatan maupun kosong," ucapnya.

Distributor terkuras untuk biaya angkut, kata Amirullah.

"Seharusnya tarif penyeberangan jangan langsung disamakan dengan daerah lain. Karena pelabuhan itu baru saja beroperasi," tuturnya.

Dia berharap ada kebijakan khusus dari penyedia jasa dalam menetapkan tarif sehingga keberadaan pelabuhan itu bermanfaat bagi masyarakat.

"Tujuan awalnya untuk mempermudah pendistribusian sembako. Namun, kenyataannya tujuan itu belum karena banyak distributor enggan menggunakan jasa itu," katanya.

Distributor, kata dia, banyak yang kembali menggunakan kapal laut atau pesawat terbang tujuan Batam dalam mendistribusikan barang kebutuhan pokok warga.

Ia juga menilai koordinasi antardinas dan instansi rendah dalam mengoptimalkan pelabuhan itu bagi perekonomian masyarakat.

"Setiap satuan kerja terkesan jalan sendiri-sendiri," katanya.

Ia mencontohkan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) maupun pertanian seharusnya saling bersinergi dengan Dinas Perhubungan agar pelabuhan itu dapat dioptimalkan untuk memasarkan produk dan komoditas di daerah itu.

"Disperindag dan pertanian harus membuat terobosan agar setiap truk yang kembali ke Pekanbaru tidak berangkat dalam keadaan kosong sehingga dapat meringannkan biaya distribusi," katanya.

Ia juga mengatakan, pelabuhan tersebut memang berada dalam kewenangan Dinas Perhubungan serta instansi teknis terkait lainnya.


"Namun, untuk pemberdayaannya tentu turut melibatkan semua SKPD, sehingga efektif mengangkat perekonomian masyarakat," tambahnya.

COPYRIGHT © 2010

http://kepri.antaranews.com/berita/13219/organda-tarif-angkut-roro-parit-rampak-mahal

Rabu, 30 Juni 2010

Dermaga Roro Selesai Akhir 2010

Dermaga Roro Selesai Akhir 2010


Rabu, 30 Juni 2010 09:46

LINGGA (BP) - Pembangunan dermaga roll on roll off (Roro) Desa Jagoh, Kecamatan Singkep Barat ditargetkan selesai akhir 2010. Saat pembangunan dermaga tahap akhir sedang dikerjakan. Jalan menuju dermaga juga sedang dikerjakan.

Penanggung Jawab Proyek Satuan Kerja Non Vertikal Tertentu (SNVT) Angkutan Sungai Danau dan Penyebrangan (ASDP) Kepri, Marzuki mengatakan, pembangunan dermaga digesa memasuki tahap akhir. ”Ini proyek APBN. Tahun 2010 dilanjutkan lagi pembangunannya. Kita targetkan selesai akhir 2010,” kata Marzuki, baru-baru ini.

Selain proyek dermaga, juga sedang berlangsung pengerjaan jalan menuju ke dermaga. “Sama-sama sedang dikerjakan. Kedua proyek nantinya selesai bersamaan, sehingga roro bisa dioperasikan,” ujarnya.

Dijelaskan, ASDP mulai 2011 rencananya mengoperasikan dua kapal roro rute Jagoh-Kuala Tungkal (Jambi) dan Jagoh-Tanjungpinang. Bobot kapalnya 550 GT. Lebih besar sedikit dari kapal ASDP KM Kuala Batee II yang rutenya Telaga Punggur (Batam)-Tanjung Uban (Bintan).

“Dengan beroperasinya dua kapal Roro di tahun 2011 mendatang, berarti jarak Jagoh ke Kuala Tungkal kian dekat. Begitu pula dengan jarak ke Tanjungpinang. Warga sudah bisa memanfaatkan pelabuhan Roro untuk membawa kendaraan roda dua maupun roda empat dari dalam dan keluar Lingga,” katanya.

Selain rute Jagoh ke Tanjungpinang dan Kuala Tungkal, nantinya juga dioperasikan rute Jagoh-Penarik, Kecamatan Lingga. Tujuannya agar akses dari Dabo ke Daik lebih lancar. Kenderaaan baik roda dua dan roda empat bisa dibawa. (dea)

http://www.batampos.co.id/pro-kepri/pro-lingga/dermaga-roro-selesai-akhir-2010.html

Kamis, 29 April 2010

2011 ASDP Operasikan Dua Kapal Roro (Tg Pinang-Kuala Tungkal)

2011 ASDP Operasikan Dua Roro


Kamis, 29 April 2010

LINGGA- Ditargetkan menjelang akhir tahun 2010 ini, pembangunan dermaga roll On rool off (Roro) Desa Jagoh, Kecamatan Singkep Barat selesai. Selanjutnya, setahun kemudian pihak pengelolah akan mengoperasikan dua kapal roro rute Jagoh-Kuala Tungkal dan Jagoh-Tanjungpinang. Pembangunan dermaga Roro di Jagoh, Kecamatan Singkep merupakan proyek Satuan Kerja Non Vertikal Tertentu (SNVT) Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (ASDP) Provinsi Kepri, yang dikerjakan secara bertahap. Dikabarkan pembangunan pelabuhan tersebut sudah dimulai sejak tahun 2007 lalu menggunakan dana APBN.

"Pembangunan dermaga Roro digesa selesai dalam tahun 2010 ini. Seluruh dananya dibiayai APBN. Sementara pembuatan kapal Roro sudah dalam tahap dikerjakan," kata Penanggung Jawab Proyek SNVT ASDP Kepri, Marzuki kepada wartawan belum lama ini.

Dikatakannya, pada tahap awal ada dua kapal Roro. Satu rute Jagoh-Tanjungpinang dan satu lagi rute Jagoh-Kuala Tungkal. Bobot kapalnya 550 GT. Lebih besar sedikit dari kapal ASDP KM Kuala Batee II yang rutenya Telaga Punggur (Batam)-Tanjung Uban (Bintan).

"Dengan beroperasinya dua kapal Roro di tahun 2011 mendatang, berarti jarak Jagoh ke Kuala Tungkal kian dekat. Begitu pula dengan jarak ke Tanjungpinang. Warga sudah bisa memanfaatkan pelabuhan Roro untuk membawa kendaraan roda dua maupun roda empat dari dalam dan keluar Lingga," ujarnya.

Selain rute Jagoh ke Tanjungpinang dan Kuala Tungkal, nantinya juga dioperasikan rute Jagoh-Penarik, Kecamatan Lingga. Tujuannya agar akses dari Dabo Singkep ke Daik Lingga lebih lancar. Kenderaaan baik roda dua dan roda empat bisa dibawa. Tahun ini juga dibangun jalan menuju arah dermaga Roro Jagoh.

"Sebelumnya pembangunan dermaga Roro Jagoh memasuki tahap IV tahun 2009 lalu. Dananya sebesar Rp3,9 miliar dari APBN melalui SNVT ASDP Kepri. Pembangunan dilakukan secara bertahap dan ditanggung APBN," ungkapnya. (sm/in)

http://sijorimandiri.net/fz/index.php?option=com_content&task=view&id=16800&Itemid=42

Selasa, 27 April 2010

Jagoh-Tungkal Kian Dekat

Jagoh-Tungkal Kian Dekat


Selasa, 27 April 2010 07:43

Pembangunan dermaga Roll On Roll Off (Roro) Jagoh, Kecamatan Singkep yang merupakan proyek Satuan Kerja Non Vertikal Tertentu (SNVT) Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (ASDP) Provinsi Kepri, ditargetkan selesai tahun 2010 ini. Berikutnya, dua kapal sudah beroperasi rute Jagoh- Tanjungpinang dan Jagoh-Kuala Tungkal (Jambi) pada 2011.

Dengan beroperasinya dua kapal Roro di tahun 2011 mendatang, berarti jarak Jagoh ke Kuala Tungkal kian dekat. Begitu pula dengan jarak ke Tanjungpinang. Warga sudah bisa memanfaatkan pelabuhan Roro untuk membawa kendaraan roda dua maupun roda empat.

Penanggung jawab proyek SNVT ASDP Kepri Marzuki mengatakan, pembangunan dermaga digesa selesai dalam tahun 2010 ini. Seluruh dananya dibiayai APBN. Sementara pembuatan kapal Roro sudah dalam tahap dikerjakan.

”Tahap awal ada dua kapal Roro. Satu rute Jagoh-Tanjungpinang dan satu lagi rute Jagoh-Kuala Tungkal. Bobot kapalnya 550 GT. Lebih besar sedikit dari kapal ASDP KM Kuala Batee II yang rutenya Punggur-Tanjung Uban,” kata Marzuki, kemarin.

Selain rute Jagoh ke Tanjungpinang dan Kuala Tungkal, nantinya juga dioperasikan rute Jagoh- Penarik, Lingga. Tujuannya agar akses dari Dabo Singkep ke Daik Lingga lebih lancar. Kenderaaan baik roda dua dan roda empat bisa dibawa. ”Tahun ini juga dibangun jalan menuju arah dermaga Roro Jagoh,” ujarnya.

Sebelumnya, pembangunan dermaga Roro Jagoh memasuki tahap IV tahun 2009 lalu. Dananya sebesar Rp3,9 miliar dari APBN melalui SNVT ASDP Kepri. Pembangunan dilakukan secara bertahap dan ditanggung APBN.

Banyak harapan dengan beroperasinya dermaga Roro ini akses dari Dabo Singkep menuju ke Tanjungpinang, Kuala Tungkal, Daik Lingga dan daerah lain lebih mudah dan biaya lebih murah. Saat ini cukup sulit membawa kendaraan dari Tanjungpinang ke Dabo atau Daik Lingga. Biaya juga lebih besar. ***

http://www.batampos.co.id/pro-kepri/pro-lingga/jagoh-tungkal-kian-dekat-.html

Senin, 29 Maret 2010

Batam-Singapura Lewat Jembatan?

Batam-Singapura Lewat Jembatan


BATAM, TRIBUN - Meski proyek jembatan Batam-Bintan (Babin) belum jelas kelanjutannya, ada satu megaproyek jembatan baru yang diusulkan, yaitu jembatan Batam-Singapura. Ide ini mendapat sambutan positif dari pemerintah Singapura.

Ide jembatan Batam-Singapura ini dilontarkan ketua badan anggaran (Banggar) DPR RI DR Harry Azhar Azis. Ia mengaku akan terus mempromosikan dan mendorong ide tersebut baik di pemerintah pusat maupun terhadap pemerintah Singapura.

“Kalau ini menjadi kenyataan, keuntungan ekonominya sangat tinggi bagi kedua negara terutama bagi Batam. Bentuk jembatannya bisa saja di bawah laut seperti Inggris-Perancis,” ungkap politisi Partai Golkar tersebut, Rabu (9/3).

Dengan jembatan Batam-Singapura, tentu akan semakin mendorong sektor impor-ekspor kedua negara karena transportasi akan semakin murah dan efisien. Bahkan dengan jembatan ini Batam bisa menjadi hub atau gerbang ekspor nasional untuk wilayah Barat. Investasi dari Singapura pun diperkirakan akan mengalir dalam jumlah besar.

Terutama untuk komoditi ekspor dari provinsi-provinsi di Sumatera, tidak perlu lagi ke Jakarta terlebih dulu untuk selanjutnya dikirim ke Singapura. Tapi bisa melalui Batam.

“Ekspor nasional ke Singapura sekitar 14 persen per tahun. Dari jumlah ini ekspor Batam saja sekitar 7 persen per tahun. Jadi ada kepentingan nasional dalam proyek ini,” sebutnya.

Namun sebelum sampai kepada multiplier efect tersebut, Harry mengakui pemerintah harus menyiapkan perangkat dan infrastruktur yang baik terutama dari aspek kepabeanan dan keimigrasian.

Harry pun yakin ide ini sangat prospektif. Terlebih saat ini pemerintah sedang membuat aturan dimana property dari lantai empat ke atas bisa dimiliki warga asing.

Khusus pembiayaan tentu bisa melibatkan kedua negara sebagaimana jembatan Singapura-Johor, Malaysia. Bahkan Harry menyebut sangat memungkinkan bila proyek ini melibatkan pihak swasta dan pemerintah daerah di Sumatera.

Bagi Harry jembatan Batam-Singapura lebih tinggi nilai ekonominya dari jembatan Batam-Bintan. Namun dia menganggap jembatan Batam-Bintan harus lebih diprioritaskan.

Soalnya, bila jembatan Batam-Singapura terwujud maka diperkirakan akan terjadi tumpukan orang dan kegiatan ekonomi di Batam. Untuk itulah diperlukan jembatan Babin agar limpahan tersebut sampai ke Bintan.

“Tapi khusus jembatan Babin sendiri sampai saat ini belum dialokasikan anggarannya dalam anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN). Saya juga belum tahu apakah akan dialokasi dalam ABPN-Perubahan,” ungkap dia.

Namun Harry mengaku sudah menyampaikan ke departemen perhubungan (Dephub) mengenai pentingnya jembatan tersebut karena ada kepentingan nasional di sana. Ia juga akan mendorong pembiayaan jembatan Babin yang diperkirakan menghabiskan Rp 7,5 triliun tersebut di DPR.

Sambut positif

Ide jembatan Batam-Singapura mendapat sambutan positif pemerintah Singapura. Konsul Singapura di Kepri, Raj Kumar, menilai ide tersebut sangat bagus dan bisa menguntungkan Singapura dan Kepri sebagaimana jembatan Singapura-Johor, Malaysia.

“Ide ini sangat bagus. Namun ini proyek besar dan jangka panjang. Saya kira harus melibatkan pihak swasta dan mereka bisa menghitung berapa keuntungan yang didapat dengan membangun proyek ini,” sebutnya di tempat sama.

Menurutnya, jembatan Batam-Singapura akan sangat panjang. Namun potensi ekonominya sangat besar. Apalagi bagi Singapura karena banyak perusahaan milik Singapura berlokasi di Batam. Dengan jembatan ini, tentu arus lalu-lintas orang dan barang kedua Batam-Singapura akan makin efektif dan efisien.

Hanya Raj Kumar kembali menilai perlunya penglibatan investor untuk proyek ini. Soalnya, pemerintah Singapura belum pernah membangun jembatan lintas negara.

“Jembatan pertama Johor-Singapura dibangun oleh Inggris. Sedangkan jembatan kedua yang disebut second link, dibangun swasta dan itu menggunakan tol. Kalau jembatan yang dibangun Inggris itu gratis,” ungkapnya.

Sementara Harry Azhar Azis mengaku akan terus mempromosikan ide ini. Pertengahan bulan ini ia diundang ke Singapura dan ia akan menyampaikan ide tersebut ke pemerintah Singapura.(rud)

Referer:
http://www.hharryazharazis.com/detail/332/.cnet
http://cetak.batampos.co.id/pro-kepri/tanjungpinang/3432-gagas-jembatan-batam-singapura.html
http://www.tribunpekanbaru.com/read/artikel/16881/dpr-wacanakan-jembatan-batam-singapura
http://www.antara-sumbar.com/id/index.php?sumbar=berita&d=22&id=85770
http://matanews.com/2010/03/11/dpr-wacanakan-jembatan-batam-singapura/
http://www.batamtoday.com/news/read/2010/03/1102/20308.Harry-Usul-Bangun-Jembatan-Batam-Singapura.html

Sabtu, 06 Maret 2010

Jalur pelayaran Kapal Roro Batam - Johor Malaysia?


Jalur pelayaran Kapal Roro Batam - Johor Bahru?

Pernah saya baca di salah satu surat kabar bahwa Pemerintah negara bagian Johor, Malaysia tertarik untuk membangun jalur kapal roro rute Johor Bahru - Pulau Batam. Wah! ini ide yang sangat bagus.... potensi ekonomi di region ini pasti akan terus makin berkembang...


Senin, 01 Maret 2010

Pelatihan Support Center Analyst

Kursus/Pelatihan Support Center Analyst

Course Overview:

The support center analyst provides front line support and is often the primary customer contact. For this reason, it is important that the analyst provide the highest quality customer care with every interaction. The Support Center Analyst course focuses on strategies for effective customer care and problem resolution, as well as the fundamentals for support center processes and tools, and an introduction to ITIL processes.

What You Will Learn

1. How to assess customer business needs and exceed customer expectations

2. Critical thinking skills to resolve incidents quickly and consistently

3. Active listening skills and effective communication strategies

4. How to identify and defuse challenging customer behavior

5. Ways to create win-win interactions with customers, management, and team members

6. An awareness of ITIL® processes

Who Should Attend:
Support staff who want to develop an understanding of help desk and support center operations, and those who are seeking Support Center Analyst Certification.

Calll / Hubungi 0815-36003315 - 0812-7044678
Wisetya Genius
Sukajadi Batam

House for Rent - Rumah Disewakan

Rumah Disewakan

Sebuah Rumah di Perumahan Oriana Batam Center

Spesifikasi:
Un-furnished
2 Kamar Tidur
1 Kamar Mandi
Dapur + Sink
Ruang Tamu
Full Keramik
Listrik + Air
Posisi Hook

Harga Rp. 950 ribu per bulan atau Rp 2.7 jt per 3 bulan.
Call 0815-36003315 atau 0812-7058931


Perumahan Oriana Batam Center bersebelahan dengan salah satu Icon utama di Kepulauan Riau yang cukup terkenal yaitu obyek Mega Wisata "Ocarina"


Wisetya Genius

Komputer Kids





Kami menjual Komputer Pendidikan Anak komputer education dengan fitur sebagai berikut : Komputer edukasi dalam Edisi Bahasa Indonesia Untuk Menunjang Pelajaran TK & SD Berisi 28 PROGRAM BELAJAR dan Banyak Games Nintendo



1. Menulis A,B,C
2. Test IQ
3. Belajar Bahasa Inggris
4. Kamus Inggris-Indonesia ( Bersuara)
5. Belajar Mengetik 1
6. Mengenal Bentuk Benda
7. Organ ( bermain musik )
8. Belajar 1,2,3
9. Editor
10.Permainan Jari Tangan
11.Test Bahasa Inggris
12.Belajar Berhitung
13.Mengetik Kata
14.Mengisi Huruf
15.Free Cell
16.Melukis
17.Belajar Mengetik
18.Mengenal Kata dan Gambar
19.Catur
20.Kalkulator
21.Mengenal Komputer
22.Media Player
23.Sketsa Foto
24.Solitaire
25.Pengucapan Bahasa Inggris
26.Belajar Bahasa Inggris
27.Belajar Mengetik
28.Mengenal Benda

Jika anda berminat hub kami, Wisetya 0815-36003315


Wisetya Rent a Car

Rental Mobil / Sewa Mobil beserta driver Batam (Melayani Harian/ Mingguan/ Tahunan)

Untuk anda yang berada di kota batam atau anda yg berkunjung ke kota Batam, kini telah tersedia layanan rental Wisetya, mobil bisa dipakai berjalan-jalan di seluruh kota Batam dan Seluruh Pulau Bintan

Toyota Avanza
Disewakan mobil + Driver
Tarif : Rp. 300.000 perhari (8 Jam)

Toyota Kijang Innova
Disewakan mobil + Driver
Tarif : Rp. 400.000 perhari (8 Jam)

Kia Visto
Disewakan mobil + Driver
Tarif : Rp. 250.000 perhari (8 Jam)

Terms & Condition Apply

Hubungi:

Wisetya 0812-7058931/0815-36003315
Rental Mobil Batam Rental Sewa Mobil
Sukajadi - Batam

Sabtu, 30 Januari 2010

Preview Entrepreneur University

Acara : Preview Entrepreneur University

Pembicara : Bapak Jaya Setiabudi
Tanggal : 31 Januari 2010
Jam : 13.00 - 16.00 WIB
Venue : Swiss Inn Hotel

"Rupanya beliau adalah orang yang sering saya lihat pas di Mesjid... beliau adalah salah seorang Entrepreneur sejati...mudah-mudahan bisa belajar banyak dari dia"

Selasa, 05 Januari 2010

Jadwal Roro Jadi Tiga Trip


Senin, 04 Januari 2010
Penyeberangan Tanjunguban-Punggur Padat

tribun/iman suryantoBINTAN, TRIBUN - Puncak arus balik musim liburan natal dan tahun baru 2010 dapat dilihat kepadatannya di pelabuhan penyeberangan Kapal roll on roll off (roro) Telaga Punggur Batam, Minggu(3/1).
Dimana ratusan kendaraan roda dua dan empat telah lama antre di pintu masuk pelabuhan hingga mulut kapal. Lonjakan penumpang yang rata-rata berasal dari warga Tanjungpinang dan Tanjunguban sudah terlihat sejak pagi hari atau pada trip pertama kapal roro. Meski demikian sejumlah petugas telah siap dan tak kewalahan mengantisipasi lonjakan penumpang tersebut.
Muhammad, petugas PT Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (ASDP) Telaga Punggur mengatakan lonjakan penumpang kali ini sangat padat dan ramai sejak pagi bahkan khusus beberapa hari terakhir ini pihak ASPD mengerahkan 3 kali penyeberangan guna mengantisipasi lonjakan penumpang.
“Khusus hari ini dan beberapa waktu lalu kami menambah jadwal jadi tiga trip yaitu jam 10, 1 dan jam 3, karena padat dan ramainya penumpang dari dan ke Punggur dan Uban,” kata Muhammad .
Ronald, seorang penumpang yang menggunakan mobil mengatakan bahwa dirinya dan keluarga merayakan Natal di Batuaji, Batam dan harus balik hari ini karena besok (senin) sudak mulai beraktifitas kembali setelah liburan.
“Hari ini kan liburan terakhir saya mas. Makanya harus balik hari in kalo tidak ingin dapat teguran dari perusahaan,” kata Ronald yang bekerja di kawasan wisata di Lagoi sebagai Security.
Sementara itu Dina siswi kelas 2 SMA di Tanjunguban mengatakan kepulangannya menggunakan roro setelah bersama teman-teman di sekolahnya merasakan tahun baru di Mongsa, Natam dengan membawa motor dari Tanjunguban , selain itu mulai Senin dirinya sudah mulai kembali sekolah setelah liburan panjang .“Senin kami sudah mulai sekolah lagi Om. Makanya hari ini harus balik pulang unutk mempersiapkan pelajaran besok,” kata Dina. (isu)

http://tribunbatam.co.id/index.php?option=com_content&task=view&id=40357&Itemid=1125