Tanjungpinang (ANTARA News) - Kepala PT ASDP Indonesia Ferry Batam, Dadag Wijanarko, menyatakan, kapal roro KMP Lome berlayar dua kali dalam sepekan dari Tanjungpinang menuju Karimun, Provinsi Kepulauan Riau.

Pelayaran perdana KMP Lome akan diputuskan bersama Dinas Perhubungan Kepulauan Riau, kata Dadag, yang dihubungi dari Tanjungpinang, Rabu.

"Besok kami akan menggelar rapat koordinasi dengan Dinas Perhubungan Kepulauan Riau dan Administrasi Pelabuhan untuk memutuskan jadwal keberangkatan kapal roro," tambahnya.

Dalam rapat itu juga akan ditetapkan hari hari dan jam pelayaran kapal dari Tanjungpinang menuju Karimun. Pelayaran perdana kapal roro dipastikan dalam beberapa hari ini.

Acara pelayaran perdana kapal roro tersebut akan dihadiri pejabat dari Kementerian Perhubungan. Karena itu, kata dia, jadwal pelayaran perdana akan disesuaikan dengan waktu yang dimiliki oleh pejabat tersebut.

"Kapal roro ini akan berlayar secara rutin dua kali dalam sepekan," ujarnya.

Ia mengatakan, KMP Lome dibuat di Sumatra Selatan dengan menggunakan anggaran dari pusat. Kapal itu mulai dikerjakan tahun 2008, dan baru selesai tahun 2011.

"KMP Lome itu sudah berada di Pelabuhan Dompak, Tanjungpinang, awal Agustus 2011. Kami sudah menyiapkan seluruh kebutuhan untuk operasional," ungkapnya.

Menurut dia, KMP Lome dapat mengangkut 214 orang penumpang, 12 unit kendaraan jenis truk, 26 unit kendaraan jenis sedan dan 22 roda dua.

"Kapal roro ini akan membantu masyarakat Tanjungpinang dan Karimun," katanya.

(NP/B012)